Pada tanggal 5 Desember, Poliklinik RSUD Kepahiang menjadi saksi dari penyuluhan ganda yang memberikan pencerahan mengenai “Beyond Use Date” oleh Apoteker Nikita Andriani, S. Farm, dan “Kesehatan Gigi-Mulut” oleh Dokter Gigi Fernando. Dalam sesi pertama, Apoteker Nikita Andriani, S. Farm, membagikan pengetahuan mendalam mengenai “Beyond Use Date” (BUD). Para peserta mendapatkan wawasan berharga tentang pentingnya memahami dan mematuhi BUD untuk menjaga keamanan dan efektivitas obat-obatan. Diskusi praktis tentang penyimpanan dan penanganan obat membantu meningkatkan kesadaran akan tanggung jawab yang terkait dengan manajemen obat yang aman. Sesi kedua disampaikan oleh Drg. Fernando, yang menggali isu-isu terkini seputar kesehatan gigi-mulut. Dengan pengalaman praktiknya, beliau membahas langkah-langkah preventif untuk menjaga kesehatan gigi-mulut dan mencegah masalah serius. Penekanan diberikan pada praktik kebersihan gigi yang tepat dan pentingnya peran setiap individu dalam merawat kesehatan mulut mereka. Acara ini memberikan peluang bagi para peserta untuk mengajukan pertanyaan langsung kepada kedua pemateri. Diskusi interaktif ini memberikan nilai tambah yang signifikan, memungkinkan pemahaman mendalam dan pertukaran gagasan di antara peserta. Salah satu hasil yang diharapkan dari penyuluhan ini adalah implementasi pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Para peserta diharapkan dapat mengaplikasikan pemahaman mereka mengenai BUD dalam praktik pengelolaan obat dan merawat gigi-mulut mereka dengan lebih baik. Penyuluhan ganda ini di Poliklinik RSUD Kepahiang berhasil memberikan wawasan mendalam dalam dua bidang penting: manajemen obat yang aman dan kesehatan gigi-mulut. Apoteker Nikita Andriani, S. Farm, dan Drg. Fernando menyampaikan materi dengan jelas dan interaktif, menciptakan lingkungan edukatif yang produktif. Terima kasih kepada Apoteker Nikita Andriani, S. Farm, dan Drg. Fernando atas kontribusi luar biasa mereka dalam meningkatkan pemahaman kesehatan di Poliklinik RSUD Kepahiang. Semoga pengetahuan yang dibagikan membawa manfaat nyata dan mendorong langkah-langkah proaktif dalam merawat kesehatan pribadi dan masyarakat.